Program ini berfokus pada pembentukan guru profesional melalui penguasaan keilmuan Pendidikan Agama Islam (PAI) secara mendalam, yang mencakup kompetensi profesional dan pedagogik. Materi yang dipelajari meliputi Qur’an Hadits, Aqidah Akhlak, Fikih, Sejarah Kebudayaan Islam (SKI), serta kajian PAI kontemporer dan struktur keilmuan PAI, diintegrasikan dengan pembelajaran pedagogik seperti teori belajar, pengembangan profesi guru, evaluasi pembelajaran, dan Kurikulum Merdeka.
Visi
"Menyelenggarakan Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang Unggul dan Terkemuka dalam Mencetak Tenaga Pendidik Professional Prophetic (Profetik) berbasis Integrasi Ilmu dan Nilai-Nilai Moderasi Islam di Tingkat Nasional Tahun 2024."
Misi
- Menghasilkan Guru Profesional-Propetik (Profetik) yang Inovatif
- Mengembangkan Ilmu Pengetahuan Pendidikan yang Relevan dan inovatif berbasisi nilai-nilai
- Memberdayakan Masyarakat Melalui Pendidikan Berkualitas berbasi nilai-nilai
- Meningkatkan Publikasi Ilmiah Berkualitas di Bidang Pendidikan yang berorientasi nilai-nilaI.
- Menyelenggarakan Tata Kelola Program Studi yang Transparan dan Akuntabel berbasis nilai-nilai profetik.
Tujuan
- Terwujudnya lulusan yang mampu menguasai berbagai metode pembelajaran aktif, memanfaatkan teknologi pendidikan secara optimal, serta mampu melakukan asesmen yang valid dan reliabel untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
- Terwujudnya lulusan yang mampu melakukan penelitian pendidikan yang relevan dengan permasalahan pembelajaran di lapangan, serta mampu mempublikasikan hasil penelitiannya di forum ilmiah.
- Terwujudnya lulusan PPG yang mampu memberikan solusi atas permasalahan pendidikan di masyarakat melalui kegiatan pengabdian, seperti pelatihan guru, pengembangan kurikulum, atau konsultasi pendidikan.
- Terwujudnya peranserta aktif dosen dan mahasiswa untuk mempublikasikan hasil penelitian dan karya ilmiah lainnya di jurnal nasional maupun internasional yang bereputasi.
- Terwujudnya penyelenggaraan program PPG yang bermutu, efisien, dan akuntabel yang menerapkan sistem manajemen mutu yang baik, melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses pengambilan keputusan, serta melakukan evaluasi program secara berkala.